Mari Mengenal Energi Baru Terbarukan (EBT)
Energi baru terbarukan (EBT) merupakan solusi penting dalam menghadapi tantangan krisis energi dan perubahan iklim global. Di Indonesia, yang memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah, EBT menjadi harapan untuk memastikan keberlanjutan energi di masa depan. Artikel ini akan mengulas tentang EBT dan contohnya yang ada di Indonesia.
Energi baru terbarukan (Renewable Energy) adalah sumber energi yang berasal dari proses alam yang berkelanjutan, seperti sinar matahari, angin, air, biomassa, dan panas bumi. Berbeda dengan energi fosil yang jumlahnya terbatas dan berdampak buruk pada lingkungan, EBT menawarkan solusi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Ciri-ciri Energi Baru Terbarukan
1. Berkelanjutan
Produksi dan penggunaan energi terbarukan umumnya menghasilkan emisi karbon yang sangat rendah atau bahkan nol, sehingga berdampak positif terhadap pengurangan polusi dan pemanasan global.
2. Ramah Lingkungan
Produksi dan penggunaan energi terbarukan umumnya menghasilkan emisi karbon yang sangat rendah atau bahkan nol, sehingga berdampak positif terhadap pengurangan polusi dan pemanasan global.
3. Diversifikasi Sumber Energi
Energi terbarukan berasal dari berbagai sumber yang berbeda, memungkinkan diversifikasi pasokan energi dan mengurangi ketergantungan pada satu jenis sumber energi.
4. Potensi Desentralisasi
Teknologi energi terbarukan, seperti panel surya dan turbin angin, dapat dipasang di berbagai lokasi, termasuk daerah terpencil, sehingga memungkinkan desentralisasi produksi energi dan meningkatkan akses energi di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau.
Potensi Energi Baru Terbarukan di Indonesia
Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan EBT karena letak geografisnya yang strategis dan kekayaan sumber daya alamnya. Beberapa jenis EBT yang potensial di Indonesia antara lain:
1. Energi Surya (Solar Energy)
Potensi: Indonesia, yang berada di garis khatulistiwa, menerima sinar matahari sepanjang tahun, menjadikannya tempat ideal untuk pengembangan energi surya.
Contoh: Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Kupang, Nusa Tenggara Timur, adalah salah satu contoh proyek energi surya yang berhasil di Indonesia. PLTS ini mampu memasok listrik ke lebih dari 7.000 rumah tangga di wilayah tersebut.
2. Energi Angin (Wind Energy)
Potensi: Dengan garis pantai yang panjang dan kondisi geografis yang bervariasi, Indonesia memiliki potensi besar untuk pengembangan energi angin.
Contoh: Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Sidrap, Sulawesi Selatan, adalah proyek energi angin terbesar di Indonesia. PLTB Sidrap memiliki kapasitas 75 MW dan mampu memenuhi kebutuhan listrik sekitar 70.000 rumah tangga.
3. Energi Air (Hydropower)
Potensi: Dengan banyaknya sungai besar dan curah hujan tinggi, Indonesia memiliki potensi besar untuk pengembangan energi hidro.
Contoh: Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata di Jawa Barat merupakan salah satu PLTA terbesar di Indonesia dengan kapasitas 1.008 MW. PLTA ini tidak hanya menyediakan listrik, tetapi juga membantu dalam pengendalian banjir dan irigasi.
4. Energi Biomassa (Biomass Energy)
Potensi: Sebagai negara agraris, Indonesia memiliki limbah pertanian yang melimpah yang bisa diolah menjadi energi biomassa.
Contoh: Proyek Biomassa di Kalimantan Barat, yang menggunakan limbah kelapa sawit untuk menghasilkan listrik. Proyek ini tidak hanya menyediakan energi, tetapi juga mengurangi limbah dan emisi gas rumah kaca.
5. Energi Panas Bumi (Geothermal)
Potensi: Indonesia terletak di cincin api Pasifik, yang membuatnya kaya akan sumber daya panas bumi.
Contoh: Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sarulla di Sumatra Utara adalah salah satu proyek panas bumi terbesar di dunia dengan kapasitas 330 MW.
Disusun oleh :
Anis Mustika Firdaus
Dodi Irawan
Iqbal Pramudya
Muhammad Hanif H
Wah terima kasih, sangat bermanfaat kak. Semoga selalu semangat untuk posting ya kak🤩
Aamiin.. Terimakasih atas kunjungannya
Wah, ada macam macam ternyata pembangkit listrik ya.. mantab bang bintang 5 *****.. kasih update terus supaya kami anak SMK bisa belajar dengan mudah bang..
Siap pak barok, terimakasih atas kunjungannya 🙏